Banyak penulis dengan sok moralis, menyerang tulisan-tulisan kacangan
Tulisan-tulisan pop yang laris di pasaran mereka lecehkan
Mereka katakan, tulisan-tulisan itu sangat tidak berkulitas, tidak mendidik, dan murahan.
Dan kemudian dia berkata kepada dirinya sendiri
Karena dia tidak suka kepada tulisan semacam itu, dia akan membuat tulisan berkualitas
Yang serius, yang bermanfaat, dan meberi kebaikan pada banyak orang
Kenyataannya apa
Sebelum apa-apa, dia sudah mogok, rencananya tinggal rencana, tanpa pernah menjadi karya
Itu karena sebenanarnya, yang bertumpuk dalam pikirannya, bukan ide-ide berkarya
Namun ide-de menghujat,
Sedangkan berkarya, hanya menempati beberapa mili saja di sudut kecil otaknya
Itu pun sudut yang penuh dengan lamunan
Energinya habis untuk melakukan penyerangan kepada orang lain
Dan meskipun akhirnya mereka menghasilkan tulisan
Karya mereka kaku, tidak komunikatif, membuat pembaca ngantuk, dan tidak mengundang antusias mereka.
Akibatnya apa?
Tulisan mereka jomblo tidak pernah hanya punya sedikit pembaca
Walau pun membaca, mereka membaca semata karena punya hutang saja
Semacam beban moral karena dulu pernah mendapat kebaikan dan komen darinya
Pendek kata, setelah dia melecehkan tulisan orang lain kacangan
Tulisan dia sendiri bangkrut!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar