Jumat, 17 Januari 2014

Menggapai Kebebasan Finansial

Untuk menggapai kebebasan finansial, sebagian besar ahli bisnis menyarankan, sebaiknya Anda membangun aset. Baik berupa properti, membangun bisnis, membeli saham, dan investasi menguntungkan lainnya. Mereka pun mengajarkan, cara lain membangun aset adalah, dengan belajar sebanyak-banyaknya, membeli buku-buku bisnis, membeli kaset-kaset motivasi, kemudian mencernannya menjadi pengetahuan.

Maka dengan cara ini, dengan membeli berbagai aset, dan menjadikannya investasi yang terus mengalirkan uang, maka meskipun Anda sudah tua, sudah tidak bisa bekerja lagi, atau sudah malas dan bosan bekerja, maka uang yang dihasilkan aset itu, akan terus mengalir kepada Anda.

Dengan memiliki aset semacam itu, maka tidak peduli Anda sedang tidur, sedang main, sedang bersenang-senang dengan istri, main dengan anak, uang itu akan terus mengalir kepada Anda. Robert G Allen, menyebutnya dengan istilah pohon uang. Itulah yang disarankan sebagian besar ahli bisnis untuk menggapai kebebasan finansial alias bebas tidak lagi dipusingkan mencari uang tapi tetap bergelimang uang.

Tapi menurut saya, kalau caranya harus begitu, tidak semua orang bisa melakukannya. Misalnya rumah kontrakan, tidak semua orang bisa dengan mudah mempunyai rumah kontrakan, atau misalnya tanah, tidak semua orang bisa dengan mudah membeli tanah seluas-luasnya.

Dan juga menurut saya, aset yang mereka sarankan pun belum pasti hasilnya. Membeli rumah misalnya, sudah pastikah akan ada orang yang mau menyewa? Atau membangun bisnis, sudah pastikah bisnis itu akan memberi untung dan mengalirkan uang? Atau misalnya menanam saham, memangnya sudah yakin orang orang yang menjalankan saham itu akan sukses usahanya?

Tidak ada keyakinan, tidak ada kepastian.
Semua itu cuma untung-untungan
Atu bahkan rugi-rugian!

Karena itu
Di sini, saya mau memukul Anda dengan pertanyaan saya
Mengapa tidak belikan saja uang Anda itu kepada aset yang sudah pasti untungnya
Yang sudah jelas jaminannya, yaitu INFAQ DI JALAN ALLOH

Mengapa tidak berikan saja uang itu kepada anak yatim, kepada orang miskin, menafkahi keluarga, atau membeli sebidang tanah untuk kepentingan agama, atau membangun jalan, atau membangun jembatan, dan berbagai sarana kepentingan sosial, menolong orang yang kena bencana?

Asal Anda tahu, membelanjakan uang untuk semua itu, sama juga dengan membangun aset, yang hasilnya, akan terus mengalir dan mengalir kepada Anda, bahkan tidak peduli Anda mau apa, mau tidur, mau main, mau bersenang-senang, bahkan Anda sudah meninggal sekalipun, keuntungannya akan terus mengucur kepada Anda.

Menurut saya, itulah cara terbaik menggapai kebebasan finansial!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar