Di kampus saya,
Nyaris setiap hari kuliah menggunung sampah
Orang senang ngabala, giliran sasapu mah arembungeun!
Tapi banyaknya sampah ini saya bahagia
Setelah menumpuk, setiap tong sampah saya bawa
Saya tumpahkan kemudian saya bakar
Pagi yang dinginpun menjadi hangat
Nah, itu alasan pertama, mengapa saya senang membuat tulisan sampah
Tulisan sampah itu bikin hangat!
Kedua,
Karena sebenarnya sampah itu sakral
Kalau tidak sakral, mana mungkin punya aturan
Sampah itu penting, jangan kau diperlakukan sembarangan
Membuang sampah ada tempatnya
Kamu, jangan membuagnya di mana saja seenaknya
Sangat berbeda dengan buang nafas dan buang kentut,
Kamu bebas membuangnya di mana saja!
Dan bagi manusia edan seperti sekarang, saya kira
Tulisan sampah sama sakralnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar