Tips Menjadi Istri Yang Dicintai (Saran Dari Seorang Bajingan)

Menjadi istri yang dicintai, adalah impian semua wanita, selain wanita sakit jiwa tentu saja. Karena itu, bagi Anda yang tidak sakit jiwa, saya yakin membutuhkan tips-tips ini:

Pertama, kasar harus menjadi pilihan Anda. Kasar dalam segala hal, dalam sikap, dan dalam berkata-kata. Tamparlah suami Anda  setiap ada yang menjengkelkan darinya, dan jika malam hari dia coba pegang-pegang, tendanglah sekeras mungkin sampai jatuh dari ranjang. Dalam berbahasa apalagi, pilihlah koleksi kata-kata kasar dan menyakitkan. Untuk mencari inspirasi, Anda bisa membuka-buka kamus dan mengoleksi sebanyak mungkin kata-kata kasar. Inspirasi lain bisa Anda dapatkan dari nonton sinetron murahan, bertema ibu-ibu bangsat dan para istri bejat. Jangan sekata pun Anda lontarkan ucapan yang menyenangkan suami Anda.

Kedua, uruslah anak dengan sadis. Tak usah repot mengasuhnya, biarkan dia keliaran ke mana suka, jatuh tak usah peduli, kotor tak usah hiraukan. Kalau Anak menangis, bentak sekeras mungkin sampai anak itu bengong, cubit dan gebuk tangannya hingga membiru. Tak usah mempedulikannya sekalipun dia sakit sampai sembuh dengan sendirinya. Dan usahakan lakukan semua ini di depan suami Anda, supaya dia melihat dengan mata kepalanya sendiri.

Ketiga, uang yang suami berikan, lebih baik boroskan saja demi kesenangan Anda, misalnya membeli bedak, pakaian mewah, dan berbagai perhiasan. Boroskan juga uang untuk membeli pulsa, sebab facebook ini bagian penting hidup Anda. Urusan menu makan, jadikan semurah mungkin, nasi cukup beras bulog, sayur cukup daun singkong tua dan kol busuk dari keranjang sampah pasar. Begitu pula urusan mandi mencuci piring dan pakaian, alokasi uang untuk itu buat sekecil mungkin. Jika suami protes tak ada sabun di kamar mandi, suruh saja dia pakai deterjen, dan mandikan anak Anda dengan deterjen pencuci pakaian.

Keempat, apa gunanya kebersihan rumah, terlebih lagi halaman. Rumput berkeliaran, sampah plastik, kertas, daun-daun gugur, biarkan saja bertebaran. Jangan ganggu mereka, sebab Anda pun tidak mau diganggu. Biarkan. Begitu pula teras dan lantai dalam rumah, biarkan bekas kaki dan debu-debu melukis permukaannya. Pakaian kotor Anda, simpan saja semaunya. Terlebih pakaian dalam, tersampir di kursi  tamu, tergeletak di teras depan, atau menggantung di pegangan pintu seharusnya menjadi kebiasaan. Jika suatu hari suami memberi nasihat supaya Anda menjaga kerapihan dan kebersihan rumah, segera pasang headset dan cocoki lubang telinga Anda dengannya, putarlah musik kencang-kencang, dan sodorkan saja sepatu butut bekas kepada suami Anda.

Kelima, nah inilah pilihan makanan Anda. Usahakan makan makanan yang banyak mengandung gas, seperti ubi jalar, ketela pohon, kubis atau kol. Semua makanan itu mempermudah perut Anda memproduksi banyak angin. Simpan dan tahanlah angin itu kuat-kuat, sampai suami Anda pulang kerja, keluarkan sepuas-puasnya di depan dia. Kalau bisa, buanglah di depan hidungnya. Menjelang jam tidur, usahakan juga begitu. Semarakkan suasana istirahat Anda berdua dengan instrumen buang angin, dan buatlah suasana udara ruangan wangi dengannya. Selain makanan bergas, jenkol dan pete jangan pernah absen. Sediakan selalu di meja makan, dan jangan penah siram kamar mandi jika Anda buang Air setelah memakannya.

Hafalkan lima kiat ini, dan saya jamin, Anda akan menjadi istri yang dicintai suami jika Anda melakukan kebalikannya.