Jumat, 14 Februari 2014

Aa Gym: Mencintai Alloh Sepenuh Hati

Cinta akan menguasai pikiran dan hati seseorang.
Kalau orang mencintai sesuatu, sesuatu akan dominan dalam hatinya.
Siapapun yang ingin merasakan manisnya iman,
Maka dia harus mencintai Alloh lebih dari mencintai yang lainnya.

Kita harus pandai memeriksa, siapa yang mencuri hati kita, yang dominan kita ingat, yang namanya terus kita sebut, mau ketemu, tidak mau jauh, melakukan korban apapun untuknya, takut mengecewakannya. Siapa yang sangat kita cintai di atas segalanya?

Bagi sebagian orang anaknya, sebagian lain istrinya, sebagian lain orang tuanya, sebagian lain hartanya, sebagian lain jabatannya.

Yang terlalu cinta kepada anaknya, segala hal dia lakukan demi anak. Setiap bertemu orang, dia banggakan anaknya. Dia tunjukkan kepintarannya, dia ceritakan prestasi-prestasinya. 

Yang lain terlalu sangat mencintai pasangannya. Sehingga ada istilah suami takut istri, ini karena terlalu mencintai pasangannya. Apalagi yang belum menjadi pasangan, cintanya seringkali mendekati kemusyrikan. Dengarkan puisi-puisi dan lagu-lagu mereka, sebagian besar mengarah kepada kemusyrikan.

Yang sudah menikah seringkali berlebihan. Ditunjukkan kepada setiap orang. Padahal sakinah tidak perlu dipamerkan. Sakinah bukan datang dari rayuan, bukan datang dari rayuan, bukan datang dari penampilan, sakinah itu datang dari Alloh bagi orang yang hatinya bersih.  

Terlalu mencintai suami, sampai suami terus dia kontrol. Terus dia tanyakan bagaimana hatinya, masihkah mencintai saya. Siapa saja yang di kantor ngobrol dengannya, Pulang ke rumah, langsung memeriksa HP-nya, wah jelas ini menjadi masalah.

Apapun bisa menjadi masalah jika kita mencintainya lebih dari mencintai Alloh.

Lalu bagaimana cara supaya kita bisa mencintai Alloh?
Apa tanda-tanda kita mencintai Alloh?
Apakah manfaatnya.
Sambil Anda bekerja, jalan-jalan, atau naik kendaraan, silahkan nikmati MP3 ceramag Aa Gym tentang ini dengan mendownloadnya DI SINI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar