Senin, 24 Februari 2014

Emha Ainun Nadjib Berbicara Tentang Permisivisme

MP3 singkat yang akan Anda download ini membicarakan permisivisme. Namun sebelum menyedot dan mendengarkannya, saya kita perlu memahami dulu apa arti sebenarnya dari kata itu?

Seperti biasa rujukan saya adalah Wikipedia. Saya temukan di sana permisivisme berasal dari Bahasa Inggris, permissive yang berarti pembolehan, suka mengizinkan. Itulah sebabnya ketika kita minta kebolehan kepada seseorang, itu dinamai permisi. Jadi permisivisme merupakan pandangan dan sikap yang mengizinkan apa saja.

Orang yang permisivistis, hidupnya serba bebas. Dalam hidup keseharian tidak ada keteraturan. Bangun dan pergi tidur, makan dan berpakaian, dan bekerja semaunya. Tidak ada jadwal, tidak ada prosedur. Dalam hidup bermasyarakat, orang seperti ini sering tidak berbudi, tidak punya sopan santun. Dia juga tak peduli hukum dan undang-undang. Jika ditimpa hukuman, orang seperti ini akan menerimanya dengan santai dan tidak jarang menganggap hukuman itu sebagai humor. Dalam berkeluarga, dia akan membolehkan setiap anggota keluarga berbuat semaunya.

Cak Nun, panggilan akrab Emha Ainun Nadjib memperbincangkan permisivisme budaya. Seringkali tidak sadar, kita pun ternyata sebenarnya termasuk orang permisiv. Ketika tidak peduli pada kekeliruan di depan kita, bahkan cenderung melakukannya, itu juga termasuk sikap permisiv. Permisivisme budaya seperti apa yang Cak Nun contohkan dalam MP3 singkatnya itu?

Alangkah baiknya Anda langsung saja download DI SINI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar