Harun Yahya berkarya, Harun Yahya berjaya. Bukan sekedar kata, karya Harun Yahya benar-benar keluar dari gelora jiwa. Seringkali saya teriak-teriak, mengumumkan, tulisan dengan kalimat panjang itu melelahkan, namun ketika saya membaca tulisan Harun Yahya, koar-koar saya itu tidak berlaku. Tulisan Harun Yahya tersaji dalam kalimat-kalimat yang panjang, namun itu tidak melelahkan pembaca. Siapapun membaca, akan tersedot perhatiannya, akan terampas jiwanya ke dalam alur pengetahuan yang dia sajikan, untuk teruas merasa penasaran dan penasaran, dan tidak mau berhenti sampai orang tamat membacanya.
Saya kira itu karena dia menulis bukan sekedar mempermainkan kata, seperti umumnya para penulis cerita. Dia menulis untuk mengekspresikan gelora jiwa--bukan jiwa ambisius dunia--namun seperti yang sering Harun Yahya sendiri katakan, itu semua dia lakukan demi satu hal saja: Ridha Alloh semata.
Setelah membaca biografi singkat hidupnya, saya takjub tiada tara, pria bernama asli Adnan Oktar ini seorang pejuang luar biasa. Demi menegakkan keyakinannya akan keberadaan Alloh, hina dan siksa kerap menderanya. Bahkan yang nista, dia sampai pernah ditangkap dan dipenjara sambil disebut-sebut mengidap penyakit jiwa. Sosok seorang pembawa kebenaran yang sudah kian langka, maka siapa pun membaca tulisan-tulisanya, akan merasa, segala karyanya lahir dari kekuatan jiwa.
Bukunya kali ini berjudul Di Balik Tirai Perang Dunia. Bagi Anda yang berminat, silahkan download bukunya DI SINI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar